Rabu, 06 Mei 2015

Bab 8


Materi        : Bab 8  Sayang, Hormat, dan Patuh Kepada Orang  Tua                       dan Guru
Kelas          : X Semester Genap
Nama ketua     : Vahera M S
Nama anggota : Devi Sariyani
                            Ery Dwi
                            Iis Masrikatul
                            Riska febriani
                            Suhaeni
                            Vinnya Okvianti

A.Sayang, Hormat, dan Patuh kepada Orang Tua
1. Makna Orang Tua Bagi Anak
Orang tua memiliki kedudukan tinggi dalam Islam. Kasih sayang yang tulus yang diberikan orang tua tidak akan mampu dibayar dengan uang oleh seorang anak.Oleh karena itu, kasih sayang, perhatian, dan pengorbanan orang tua harus dibalas dengan kebaikan.
2.Kewajiban Berbakti kepada Kedua Orang Tua
Hak kedua orang tua yang harus dilaksanakan oleh setiap anak, sepanjang keduanya tidak memerintahkan atau menganjurkan kemaksiatan atau kemusyrikan disebut  Birrulwalidain.Hal ini ditegaskan dalam surah Luqmān/31:15, surah
 Surah Luqmān/31:15
artinya, “Jika keduanya (ibu bapakmu) memaksamu supaya engkau musyrik, menyekutukan Aku dengan sesuatu yang engkau tidak ketahui, maka janganlah engkau mengikuti keduanya, dan bergaullah dengan keduanya di dunia dengan baik.”
Al-Isrā/17:23
Artinya: “Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik.”
3. Keutamaan Berbakti kepada Orang Tua
Keutamaan Berbakti kepada Orang Tua tercantum dalam Hadist yang diriwayatkan oleh HR Baihaqi.
Adapun keutamaan-keutamaan berbakti kepada orang tua di antaranya:
● Penghapus dosa besar
● Dipanjangkan usia dan dilimpahkan rezeki
● Akan mendapatkan bakti yang sama dari anak keturunan
●Dimasukkan ke dalam surga
B.Hormat dan Patuh kepada Guru
1.Makna Seorang Guru
Guru adalah orang yang memberikan pengetahuan sekaligus pendidikan akhlak terhadap murid-muridnya.Dalam ajaran Islam, guru atau ulama adalah orang yang memilikipengetahuan luas dibandingkan dengan orang lainnya.
2. Adab Seorang Murid kepada Guru
a. Hendaklah merendahkan diri di hadapan guru, tidak keluar dari tempat belajar sebelummendapat izin dari guru.
b. Hendaklah memandang guru dengan penuh rasa ta’zim atau hormat dengan meyakini bahwa gurunya memiliki kelebihan.
c. Hendaklah duduk di hadapan guru dengan sopan, tenang, dan mendengarkan apa yang dijelaskan oleh guru.
d. Hendaklah tidak berjalan, duduk, atau memulai perkataan sebelum meminta izin kepada guru.
e. Patuh terhadap perkataan dan perintahnya.


A.     Perilaku yang mencerminkan sikap sayang, hormat, dan patuh kepada orang tua di antaranya adalah:
1.      Jika orang tua masih hidup seperti berikut:
a.       Mengucapkan salam, Mendengarkan segala perkataannya dan Tidak memotong pembicaraannya.
b.      Selalu berpanitan ketika akan pergi, mencium tangan kedua orang tuanya serta membantu pekerjaan rumah.
c.       Selalu melaksanakan perintah dan nasihat, merawat dengn penuh keiklasan ketika sudah tua. Serta selalu mendoakan keduanya.
d.      Selalu berkata halus dan sopan, menyambung silaturahmi di saat jauh serta memberikan sebagian rezekinya dan selalu meminta doa restu untuk menghadapi suatu permasalahan.
2.      Jika orang tua telah meninggal dunia :
a.       Melaksanakan wasiat dan menyambung silaturahmi kepada kerabat
b.      Menepati janji kedua Ibu Bapak dan mendoakan Ayah Ibu kepada Allah SWT
B.     Perilaku yang mencerminkan sikap hormat dan patuh kepada guru
1.      Mengucapkan salam, mendengatkan pelajaran yang sedang di berikan. Jujur dan terbuka saat berbicara.
2.      Mengamalkan ilmunya, tidak melawan,menipu,mengikuti sifat guru yang berakhlak baik.
3.      Bersikap sabar pada perlakuan ahklak buruk guru dan menunjukan rasa berterimakasih



Tidak ada komentar:

Posting Komentar